Balai Islam KUAZ

zwani.com myspace graphic comments
Myspace Islam Graphics
Salam Alaik to all visitors of this blog. May the contents of this blog benefit you. Insya Allah. Any enquiries or suggestions please send it to: balaiislamkuaz@ymail.com


Hari ini adalah milikku

Waktu Solat


Dapatkan Mesej Bergambar di Sini


Al-waqt

Digital Clocks & MySpace Layouts



Keluarga Balai Islam KUAZ

Dalam proses pengemaskinian


zwani.com myspace graphic comments
Islam Graphic Comments



Mutiara Ilmuan

Take time to THINK. It is the source of power

Take time to READ. It is the foundation of wisdom

Take time to QUIET. It is the apportunity to seek God

Take time to DREAM. It is the future made of

Take time to PRAY. It is the greatest power on earth
Pimp My Profile


~Munaqasyah~




zwani.com myspace graphic comments
Myspace Islam Graphics



~Allah in my heart~






~Tetamu~

free counter


~Munajatku~




archives

September 2008
October 2008
November 2008
December 2008
January 2009
February 2009
March 2009
April 2009
May 2009
June 2009
July 2009
August 2009
September 2009
December 2009
January 2010
February 2010
March 2010
July 2010



~Layar~

iluvislam
Grapesnasyid
IslamOnline
MuslimDiary
SaifulIslam



~Balai Islam UM~

Balai Islam KK1
Balai Islam KK3
Balai Islam KK4
Balai Islam KK7
Balai Islam KK12








Dapatkan Mesej Bergambar di Sini

Dapatkan Mesej Bergambar di Sini



credits

. . .
skin by: Jane
Friday, February 26, 2010 @ 12:13 AM
Shallu 'ala Hazan Nabiyy. Ahlan wa Sahlan Lin Nabiyy.


Terbitlah purnama kepada kita
Dengan terbitnya tenggelam seluruh bulan lainnya
Rupawan seindah wajahmu tak pernah kami menyaksikannya
Wajah ceria penuh sukacita


Engkau mentari, engkaulah purnama
Engkau cahaya di atas segala cahaya
Engkau pembangkit semangat dan daya
Engkau lentera hati kita


Wahai kekasihku wahai Muhammad junjunganku
Wahai bintang dari Timur dan Barat
Wahai engkau sang pendukung wahai yang terpuji
Wahai imam dua kiblat


Siapa yang sempat melihat wajahmu betapa untungnya
Wahai engkau yang berbudi mulia pada orangtua
Mata airmu yang sejuk dan suci
adalah tempatku mereguk minum di hari kebangkitan nanti


Kami tak pernah melihat unta-unta
dari mana pun asalnya berjalan gembira
kecuali saat mereka menujumu semata
Awan-awan melindungimu
Dan tuan rumah mulia melimpahkan segala
Hadiah kehormatan bagimu saja


Pepohonan mendatangimu menitikkan airmata
merundukkan diri antara dua tanganmu
Dan kijang-kijang yang melesat itu wahai kekasihku
Mereka pun datang untuk perlindunganmu


Bila semua kafilah telah siap sedia
saat keberangkatan telah diumumkan bagi semua
‘Kudekati mereka dengan basah airmata
sembari berkata, “Tunggu sejenak, wahai tuan,
dan kirimkan untukku beberapa surat ini saja..”
Wahai rasa rindu yang tak tertanggungkan


Di tengah tujuan nampak rumah-rumah hunian
Waktunya malam hari dan saat awal subuh sekali
Di puncak gembira semua makhluk di alam raya ini
Untukmu wahai pemuda berdahi rupawan berseri
Cinta mereka bagimu sungguh tak ada yang memadai
Penuh tunggu penuh rindu
dalam kehadiran aura jiwamu
Umat manusia yang ada di mana-mana laksana terpana


Engkaulah penutup seluruh nabi
Dan pada Dia Tuhanmu bersyukur engkau tiada henti
Hamba-hambamu ini wahai Tuhan amat mengharapkan
seluruh rahmatmu berlimpah baginya tanpa henti


Fikiran kami tentang dirimu junjunganku Muhammad
senantiasa luhur dan suci
Wahai pembawa berita gembira wahai pemberi peringatan
bagi umat manusia
Bantu aku ya Allah dan lindungi aku
Wahai yang mampu melindungi seksa api neraka
Wahai yang mampu menolong dan tempat kami berlindung
di saat-saat malapetaka harus ditanggung


Sukacitalah sang hamba yang telah merasakan erti
bahagianya merdeka
dari segala pedih dan cemas atasmu Muhammad kekasih hati
yang cahayanya begitu terang layaknya purnama
bagimu seluruh kebaikan sempurna


Dibanding dirimu tak ada lagi yang lebih suci
Wahai datuk baginda Husain
Bagimu seluruh rahmat Allah semata
terus menerus melimpah sepanjang masa


Wahai engkau yang darjatnya tinggi diangkat
Maafkan segala dosa yang kami buat
dan maafkan segala kesalahan kami
Engkau Pemurah, Pemaaf bagi segala salah
dan segala laku tercela


Engkau yang memaafkan semua dosa
Engkau yang meluruskan jalan kami yang menyimpang
yang mengetahui semua rahsia
Bahkan yang paling dalam dari semua rahsia
Engkau yang menjawab semua doaku


Tuhanku, kasihi semua hambamu ini
melalui jalan kebajikan dan kebaikan
Semoga rahmatMu tercurah bagi Ahmad
rahmat melebihi seluruh baris
yang pernah ditulis


Aku berdoa bagi Muhammad yang selalu dalam bimbinganNya
Pemilik wajah cahaya wajah yang berkilau laksana sang surya
Malam hari kelahirannya bagi Islam adalah saat sukacita
saat semua berbangga


Hari itu anak perempuan Wahab
Memperoleh berkah kebesaran tak wanita lain pun
pernah mendapatkan
Dia pun mendatangi kaumnya
lebih anggun
bahkan dari Maryam wanita yang perawan selamanya


Masa kelahirannya adalah masa kederhakaan pada puncaknya
dan kelahirannya adalah puncak bencana bagi para penderhaka


Namun dalam suasana kebahagiaan penuh sukacita
Yang berjalan tanpa henti-hentinya
Khabar baik itu datang juga
Telah lahir seorang Muhammad
Peribadi yang selalu berada dalam bimbinganNya
dan masa bahagia
Serta yang di atasnya semua bahagia
datanglah pada akhirnya



Petikan bait-bait syair
buku Maulud Barzanji,
Sayyid Ja'far bin Hasan bin Abdul Karim Al-Barzanji



Labels:




Saturday, February 6, 2010 @ 11:28 PM
Seorang Pecinta Sejati



ليس المحب الذى يرجو من محبوبة عوضا او يطلب منه غرضا فان المحب من يبذل لك
ليس المحب من تبذل له


Seorang pecinta bukanlah orang yang mengharapkan imbalan dari orang yang dicintainya, atau menuntut sesuatu dari kekasihnya. Tapi sejatinya, pecinta adalah orang yang bermurah hati memberi pada kekasihnya, bukan malah memperoleh sesuatu darinya.

Seorang hamba yang mencintai Allah Ta'ala tidak akan menuntut dariNya, kecuali perasaan cinta yang serupa. Dan akan mempersembahkan yang terbaik dari amalnya untuk Zat yang ia cintai itu.

Kitab AlHIkam Ibnu 'Athaillah AsSakandari

Labels: